Maumere-SuaraSikka.com: Kepala Desa Reroroja Florida Yosefina Ndena di Kecamatan Magepanda Kabupaten Sikka, membantah telah menggelapkan 3.470 kilogram beras bantuan Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim (P3KE) untuk 137 penerima manfaat di Desa Legu Woda.
“Itu tidak benar, karena beras yang tersisa hanya 460 kilogram, atau 46 KK yang belum ambil,” bantah dia saat ditemui di Maumere, Kamis (16/11) malam.
Dia juga tidak sependapat ketika disebut jadwal pembagian beras bantuan tidak diinformasikan kepada warga penerima.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut dia, informasi tentang jadwal pembagian beras bantuan disampaikan melalui WAG Bantuan Kecamatan Magepanda yang dibuat oleh PT Pos dan Giro. Kasi Kessos dan Sekdes Legu Woda ada di dalam WAG tersebut.
“Kalau masyarakat Desa Legu Woda tidak mendapat informasi, sehingga tidak datang mengambil beras, itu merupakan tanggung jawab Pemerintah Desa Legu Woda karena aparat desa tergabung Dalam WAG,” ujar dia.
Kades Reroroja mengatakan pada saat pembagian beras bantuan tanggal 23 September 2023, hanya 22 KK yang datang mengambil beras bantuan.
Halaman : 1 2 Selanjutnya