Lembaga Survei Unggulkan Jokowi-Ma’ruf

Avatar photo

- Redaksi

Kamis, 18 April 2019 - 10:43 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

Dibaca 1 kali
facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga binaan di Rutan Maumere Kabupaten Sikka sedang memberikan suara di TPS 08 Kota Baru, Rabu (17/4)

Warga binaan di Rutan Maumere Kabupaten Sikka sedang memberikan suara di TPS 08 Kota Baru, Rabu (17/4)

Jakarta-SuaraSikka.com: Hingga pergantian hari, sejumlah lembaga survei yang menggelar penghitungan cepat atau quick count sudah mengumpulkan data hampir 100 persen. Pasangan Capres-Cawapres Jokowi-Ma’ruf Amin unggul atas Prabowo-Sandi.
Infomasi yang dikutip dari detik.com, menyebutkan hingga pukul 22.35 WIB, Rabu (17/4), ada 6 lembaga survei yang sudah mengumpulkan data pada kisaran 92,1 persen sampai 98,9 persen.
Survey Litbang Kompas menyebutkan pasangan Jokowi-Ma’ruf mendapat  54,52 persen, sementara Prabowo-Sandiaga mendapat 45,48 persen. Data terkumpul sudah mencapai 97 pesen suara. Demikian pun lembaga survey Indo Barometer, pasangan Jokowi-Ma’ruf unggul 54,53 persen dibanding pasangan Prabowo-Sandiaga yang hanya 45,47 persen. Data yang terkumpul sebanyak  97,33 peren suara.
Berikutnya LSI Denny JA dengan data terkumpul 98,90 persen suara, merilis pasangan Jokowi-Ma’ruf 55,73 persen dan pasangan Prabowo-Sandiaga 44,27 persen. Lalu CSIS-Cyrus menyeu pasangan Jokowi-Ma’ruf mendapat 55,7 persen dan pasangan Prabowo-Sandiaga mendapat 44,3 persen. Data yang terkumpul sebanyak 95,1 persen suara.
Lalu lembaga survei Charta Politika dengan data terkumpul 92,5 persen suara menujukkan pasangan Jokowi-Ma’ruf 54,42 persen, dan pasangan Prabowo-Sandiaga 45,58 persen. Dan lembaga survei Konsepindo dengan data terkumpul 92,1 persen suara, di mana pasangan Jokowi-Ma’ruf memperoleh  53,5 persen dam pasangan Prabowo-Sandiaga memeroleh 46,5 persen.
Quick count atau hitung cepat adalah metode verifikasi hasil pemilihan umum yang dilakukan dengan menghitung persentase hasil pemilu di tempat pemungutan suara (TPS) yang dijadikan sampel. Hasil quick count ini merupakan hasil sementara. Hingga saat ini, data terbaru masih masuk ke lembaga survei yang mengadakan quick count.
Data quick count bukan hasil resmi Pilpres 2019. Hasil resmi Pemilu menunggu penghitungan suara secara manual dari KPU.
Meskipun hasil quick count Pilpres 2019 sementara menunjukkan kemenangan, namun Jokowi sendiri tidak lantas bertepuk dada.
“Dari indikasi exit poll dan juga quick count tadi sudah kita lihat semua, tapi kita harus bersabar, bersabar menunggu penghitungan dari KPU secara resmi,” kata Jokowi dalam pernyataannya di Djakarta Theater, Jl MH Thamrin, Jakpus, Rabu (17/4).
Calon petahana ini sedang bersama Ma’ruf Amin dan elite partai politik pendukungnya saat menyampaikan hal tersebut. Dia mengajak semua masyarakat tetap bersatu usai Pilpres 2019. Kerukunan dan rasa persaudaraan harus dijaga.
“Marilah kita kembali bersatu sebagai saudara sebangsa dan setanah air. Setelah Pileg dan Pilpres menjalin merawat persatuan, kerukunan kita sebagai saudara sebagai setanah air,” kata Jokowi.
Pemimpin partai pendukung Jokowi, yakni Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri juga meminta pendukung Jokowi tetap menunggu hasil resmi penghitungan suara dari KPU. Soalnya, Jokowi juga memilih bersikap demikian.
“Dengan demikian maka seperti tadi yang Presiden telah katakan bahwa Pak Jokowi sebagai capres masih tetap mengikuti dan akan menunggu hasil keputusan resmi dari KPU,” ujar Megawati di kediamannya, Jalan Kebagusan Dalam IV No 45, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (17/4).
Megawati juga menyampaikan terima kasih kepada kader, simpatisan, dan rakyat atas kerja keras memberikan yang terbaik bagi bangsa Indonesia. Megawati mengeluarkan perintah harian agar tak mengeluarkan hasil penghitungan suara yang belum pasti. *** (eny)
Baca Juga :  Ansy Lema Ketemu Marianus Sae, Peta Politik Berubah

Berita Terkait

Mendagri Lantik Andriko Noto Susanto sebagai Penjabat Gubernur NTT
4 Paslon Bupati dan Wakil Bupati Sikka Belum Memenuhi Syarat, KPU Sikka “Abu-Abu”
Nessy Parera Bebas, Inspektorat Sikka Terancam
Mama Tolong Mama, Perempuan Tolong Perempuan, Ini Misi Ansy-Jane
Ansy Lema Ketemu Marianus Sae, Peta Politik Berubah
Ansy Lema Bicara Kabupaten Sikka, dari Tenun Ikat, Spesialis Lagu Viral, hingga Kunjungan Paus
Segera Pakai BRImo dan Rasakan Kemudahannya!
Perempuan dan Anak Korban Kekerasan di Sikka Belum Terlindungi, Pemerintah Lakukan Langkah-Langkah Ini

Berita Terkait

Sabtu, 7 September 2024 - 11:38 WITA

Mengenal Sosok Markus Solo Kewuta, Imam Pendamping Paus Fransiskus

Jumat, 6 September 2024 - 20:15 WITA

Komentar Provokatif di Medsos Soal Kedatangan Paus Fransiskus, Densus 88 Tangkap 7 Orang

Jumat, 6 September 2024 - 09:52 WITA

Pesan Paus Fransiskus di Misa Akbar GBK: Jangan Lelah Tebar Perdamaian

Rabu, 4 September 2024 - 22:58 WITA

6 Jam Tunggu di Gambir, Valquez Bapa Bocah 1 Tahun dari Maumere Akhirnya Dapat Berkat Paus Fransiskus

Rabu, 4 September 2024 - 15:51 WITA

Pidato Lengkap Paus Fransiskus di Istana Negara

Senin, 2 September 2024 - 21:48 WITA

Setelah 35 Tahun, Paus Berkunjung Lagi ke Indonesia, Ini Rekam Jejak

Senin, 2 September 2024 - 20:54 WITA

Jadwal Lengkap Kunjungan Paus Fransiskus di Indonesia

Senin, 2 September 2024 - 20:28 WITA

Paus Fransiskus ke Indonesia, Menag: Kita Senang, Tidak Semua Negara Dikunjungi

Berita Terbaru

Nessy Parera mengenakan rompi pink setelah ditetapkan sebagai tersangka

Daerah

Nessy Parera Bebas, Inspektorat Sikka Terancam

Jumat, 6 Sep 2024 - 14:49 WITA