Pidato Kemerdekaan, Bupati Sikka Puji-Puji DPRD

Maumere-SuaraSikka.com: Ada yang menarik dari pidato kenegaraan Bupati Sikka pada HUT ke-74 RI di Lapangan Umum Kota Baru Maumere, Sabtu (17/8). Fransiskus Roberto Diogo yang biasa disapa Robby Idong memuji-muji DPRD Sikka. Padahal publik tahu, selama beberapa bulan belakangan ini Bupati Sikka dan DPRD Sikka sering terlibat perang dingin.

Pada pidato yang disampaikan selama kurang lebih setengah jam, media ini mencatat setidaknya tiga kali Bupati Sikka memuji lembaga perwakilan rakyat. Pertama kali terkait Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Pendidikan yang beberapa waktu lalu diajukan pemerintah kepada DPRD Sikka.

“Kita semua patut mengucapkan limpah terima kasih kepada segenap Bapak-Ibu Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Sikka, yang telah menerima Ranperda Pendidikan untuk dibahas dan  disempurnakan. Kita percaya, para wakil rakyat kita menaruh kepedulian luar biasa bagi pendidikan tinggi anak-anak dari keluarga miskin, sehingga semua keluarga miskin pun bisa menyekolahkan anak-anaknya setinggi-tingginya. Saya mohon kita mengapresiasi Bapak-Ibu wakil rakyat kita,” ujar Robby Idong disambut tepuk tangan meriah peserta upacara.

Bupati Sikka pantas memberikan apresiasi kepada DPRD Sikka. Karena sebelumnya Ranperda Pendidikan yang diajukan pemerintah sempat ditolak pembahasan. Waktu itu hubungan dua penyelenggara pemerintahan ini benar-benar sedang tidak harmonis.

Pujian yang kedua, ketika Bupati Sikka menyinggung opini wajar tanpa pengecualian dari BPK RI dan kesuksesan di bidang hukum dan hak azasi manusia. Robby Idong mengatakan salah satu prinsip pemerintahan adalah pemerintahan berkelanjutan. Oleh karena itu, sambil menyiapkan berbagai dokumen dan peraturan yang diwajibkan Undang-Undang, pemerintah tetap melaksanakan dan mengawal program-program yang telah ditetapkan dalam APBD 2018 dan APBD 2019.

Dalam proses itu, katanya, masyarakat Kabupaten Sikka patut berbangga, karena Laporan Keuangan Pemkab Sikka TA 2018 memperoleh penilaian dari BPK RI dengan predikat terbaik, yaitu wajar tanpa pengecualian. Dengan demikian, maka Kabupaten Sikka telah tiga kali berturut-turut mendapat predikat terbaik tersebut.

Dia melqnjutkan di Bidang Hukum dan Hak Azasi Manusia, Kabupaten Sikka pun kembali meraih penghargaan sebagai Kabupaten Peduli HAM dari Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, yang dianugerahkan pada bulan Desember 2018. Dengan demikian sudah empat kali Kabupaten Sikka meraih penghargaan itu.

“Untuk itu, saya mohon kita semua memberi aplaus kepada Bapak Yoseph Ansar Rera dan Bapak Paolus Nong Susar, bersama-sama dengan segenap Pimpinan dan Agggota DPRD Kabupaten Sikka. Sebagai penerus, tahun depan kita akan mempertahankan prestasi itu,” puji Robby Idong.

Dan pujian yang terakhir kepada DPRD Sikka terkait berakhirnya masa tugas DPRD Sikka Periode 2014-2019. Bupati Sikka menyampaikan terima kasih kepada anggota DPRD Sikka periode itu.

“Oleh karena itu, atas nama Pemerintah Daerah dan bersama segenap rakyat Kabupaten Sikka, saya mengucapkan limpah terima kasih atas pengabdian Bapak-Ibu yang terhormat, bagi rakyat Kabupaten Sikka, khususnya di bidang legislatif,” tukas dia.

Dari 35 angota DPRD Sikka, yang hadir pada upacara peringatan HUT ke-74 RI di Lapangan Umum Kota Baru hanya 3 orang, yaitu Ketua DPRD Sikka Gorgonius Nago Bapa, Wakil Ketua DPRD Sikka Donatus David, dan Ketua Fraksi Gabungan PKB-PPP Yoseph Karimanto Eri. Sementara anggota DPRD Sikka yang lainnya, seperti biasanya mengikuti upacara bendera di kecamatan-kecamatan sesuai daerah pemilihan.*** (eny)