Maumere-SuaraSikka.com: Eskalasi dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki semakin tinggi dirasakan masyarakat pada beberapa kecamatan di Kabupaten Sikka.
Terhadap hal ini, Pemkab Sikka berinisiatif membuka Posko Pengungsian di Kecamatan Waigete. Setidaknya sudah 1.000 orang yang diungsikan ke lokasi yang baru ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Penjabat Bupati Sikka Adrianus Firminus Parera menyebut lokasi penampungan pengungsi di Waigete diperuntukkan bagi masyarakat Kecamatan Talibura dan Kecamatan Waiblama yang terdampak erupsi. Bisa juga bagi warga Flotim yang mengungsi secara mandiri ke Kabupaten Sikka.
“Terdapat kurang lebih 1.000 warga telah tertampung,” sebut Penjabat Bupati Sikka saat memberikan sambutan pada pelantikan Pimpinan DPRD Sikka Periode 2024-2029, Rabu (13/11).
Pada momen itu, Penjabat Bupati Sikka juga menginformasikan bahwa wilayah Kabupaten Sikka kini dinyatakan dalam status Siaga Darurat Bencana karena sebagian besar wilayah mengalami dampak erupsi.
“Oleh karena itu, kepada Pimpinan dan Anggota DPRD kami mengajak untuk bergotong-royong, bahu-membahu mengamankan dan menyamankan masyarakat kita yang sedang dalam kesulitan. Kita berharap dan berdoa agar masa sulit ini segera berlalu,” ujar dia.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya