Maumere-SuaraSikka.com: PT Garot Jaya Utama, kontraktor pelaksana Gedung Utama RS Pratama Doreng, ternyata mengalami banyak kendala di lapangan dalam proses penyelesaian proyek senilai Rp 10.052.491.600 yang bersumber dari dana pinjaman daerah tersebut.
Masalah yang paling mencolok dihadapi sekarang ini adalah tidak terbayarnya termin keempat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Padahal, pengajuan termin keempat sudah dilakukan sejak 23 Juli 2023, dengan
prosentase kegiatan 70 persen.
“Sampai saat ini belum diproses oleh Dinas Kesehatan,” ungkap Pimpinan Cabang PT Garot Jaya Utama Septian Hadi Susilo di Kantor Kejaksaan Negeri Sikka, Senin (9/10).
Septian Hadi Susilo mengaku proses pencairan sangat sulit sehingga pihaknya tidak bisa
meyelesaikan pekerjaan sesuai target.
“Progres fisik kami saat ini 90 persen, dan progres keuangan baru 48 persen,” ujar dia.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya