Bocoran Survei Indikator Politik, Ansy Lema Lebih Pantas Jadi Gubernur NTT

Avatar photo

- Redaksi

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 13:07 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

Reporter : Vicky da Gomez Editor : Redaktur Dibaca 359 kali
facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bocoran hasil survei Indikator Polotik Indonesia, Sabtu (24/8)

Bocoran hasil survei Indikator Polotik Indonesia, Sabtu (24/8)

Maumere-SuaraSikka.com: Hasil survei Indikator Politik Indonesia terkait Pemilihan Gubernur Nusa Tenggara Timur 2024 kembali bocor dan beredar di media sosial. Tampak sekali Bakal Calon Gubernur NTT Yohanis Fransiskus Lema lebih layak menjadi Gubernur NTT Periode 2024-2029.

Survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia pada 11-18 Agustus 2024. Dari survei tersebut tampak citra personal bakal calon Gubernur NTT dari PDI Perjuangan Ansy Lema lebih positif dibanding dua kandidat kuat lainnya, Simon Petrus Kamlasi dan Emanuel Melkiades Laka Lena.

Baca Juga :  Wapres Gibran Rakabuming Raka Rencana Kunker 2 Hari di Sikka, Ini Agendanya!

Survei citra personal terdiri dari lima kriteria, yakni perhatian pada rakyat, jujur dan bisa dipercaya, bersih dari korupsi, tegas dan berwibawa, dan mampu memimpin Propinsi NTT.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada kriteria perhatian pada rakyat, sebanyak 83,1 persen responden percaya bahwa Ansy Lema lebih perhatian kepada rakyat NTT dibanding Melki Laka Lena yang mendapat 78,9 persen dan Simon Kamlasi yang mendapat 73,4 persen.

Baca Juga :  Wapres Gibran Rakabuming Raka Kunjungi Sikka, Bupati: Manfaatkan Momentum Ini dengan Baik

Kemudian pada kriteria jujur dan bisa dipercaya, Ansy Lema juga unggul dengan perolehan 78,9 persen suara responden. Simon Kamlasi menyusul dengan 76,1 persen, baru diikuti Melki Laka Lena dengan 74,7 persen.

Ansy Lema juga unggul pada kriteria bersih dari korupsi, dengan mendapat 64,6 persen suara responden. Sementara Simon Kamlasi berada di posisi kedua dengan 60,0 persen diikuti Melki Laka Lena di posisi ketiga dengan 56,5 persen.

Berita Terkait

Pernah Mendapat Berkat Apostolik, Begini Sosok Paus Fransiskus di Mata Melchias Mekeng
Naker Fest 2025 di Sikka, Solusi Jitu Turunkan Angka Pengangguran
Dua Lukisan Tangan Paus Fransiskus dan Imam Masjid Istiqlal, Kado Luar Biasa dari Pedalaman Flores Timur
Wapres Gibran Rakabuming Raka Batal Datang ke Sikka, Ini Alasannya!
Wapres Gibran Rakabuming Raka ke Gelora Samador, Gara-Gara Cerita Humor tentang Sliding
Melchias Mekeng Minta Wapres Gibran Rakabuming Raka Tuntaskan Bendungan Napung Gete
Wapres Gibran Rakabuming Raka Kunjungi Sikka, Bupati: Manfaatkan Momentum Ini dengan Baik
Mobil Wapres Tiba di Maumere
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 13:36 WITA

Pernah Mendapat Berkat Apostolik, Begini Sosok Paus Fransiskus di Mata Melchias Mekeng

Kamis, 24 April 2025 - 15:33 WITA

Naker Fest 2025 di Sikka, Solusi Jitu Turunkan Angka Pengangguran

Rabu, 23 April 2025 - 16:58 WITA

Wapres Gibran Rakabuming Raka Batal Datang ke Sikka, Ini Alasannya!

Selasa, 22 April 2025 - 18:41 WITA

Wapres Gibran Rakabuming Raka ke Gelora Samador, Gara-Gara Cerita Humor tentang Sliding

Selasa, 22 April 2025 - 16:15 WITA

Melchias Mekeng Minta Wapres Gibran Rakabuming Raka Tuntaskan Bendungan Napung Gete

Selasa, 22 April 2025 - 14:14 WITA

Wapres Gibran Rakabuming Raka Kunjungi Sikka, Bupati: Manfaatkan Momentum Ini dengan Baik

Selasa, 22 April 2025 - 13:06 WITA

Mobil Wapres Tiba di Maumere

Selasa, 22 April 2025 - 11:24 WITA

Wapres Gibran Rakabuming Raka Rencana Kunker 2 Hari di Sikka, Ini Agendanya!

Berita Terbaru

Pater Doktor Otto Gusti Madung, SVD

Opini

Paus Fransiskus dan Teologi Pembebasan

Sabtu, 26 Apr 2025 - 03:23 WITA