Maumere-SuaraSikka.com: Guru brutal, pelaku penganiayaan anak tuan rumah di Gang 5 Jalan Brai Maumere Kabupaten Sikka, mengaku bersalah atas peristiwa yang terjadi pada Selasa (25/6) dinihari.
Pria yang diketahui berinitial AHD alias Anto itu memastikan telah menemui korban dan orang tua di rumah orang tua korban, Kamis (27/6). Inisiatif bertemu korban dan orang tua korban, ujar dia, untuk menyampaikan permohonan maaf, sekaligus meminta agar persoalan ini diselesaikan secara damai.
AHD yang ditemui di Polres Sikka, Jumat (28/6), menjelaskan mama kandung korban sudah memberikan maaf kepada dirinya. Hanya saja, kata dia, untuk usulan perdamaian, masih dibicarakan secara internal dalam keluarga korban.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya diberi maaf, terima kasih banyak. Tapi saya diminta mengikuti proses hukum. Saya ikuti proses hukum sambil terus berupaya agar bisa selesai secara kekeluargaan,” ujar dia didampingi istrinya.
AHD menceritakan banyak hal hingga terjadinya peristiwa malam itu. Meski demikian, kata dia, semua sudah terjadi, dan dia telah menyampaikan permohonan maaf.
Guru olah raga yang berstatus kontrak pada salah satu sekolah menengah atas negeri di Kota Maumere itu, mendatangi Polres Sikka untuk memenuhi panggilan penyidik. Dia diminta memberikan keterangan sehubungan dengan laporan penganiayaan terhadap Ricky Fibrianto Ratu Ga.
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya