Belum Tahan Tersangka TPPO,  Jaringan HAM Duga Polres Sikka Jadikan Joker sebagai ATM

Avatar photo

- Redaksi

Senin, 1 Juli 2024 - 15:36 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

Reporter : Vicky da Gomez Editor : Redaktur Dibaca 1,258 kali
facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pater Hubert Thomas dari Jaringan HAM Sikka

Pater Hubert Thomas dari Jaringan HAM Sikka

Maumere-SuaraSikka.com: Polres Sikka telah menetapkan YS alias Joker sebagai tersangka tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Sejak ditetapkan sebagai tersangka pada 15 Mei 2024 lalu, hingga kini tersangka belum ditahan, dan hanya dikenakan wajib lapor.

Sikap Polres Sikka membuat geram Jaringan HAM Sikka. Apalagi belakangan diketahui Joker berupaya merayu istri almarhum Jodimus Moan Kaka untuk mencabut laporan dugaan TPPO dari Polres Sikka.

Pater Hubert Thomas dari Jangan HAM Sikka menegaskan terdapat banyak alasan cukup yang membuat Joker mestinya ditahan Polres Sikka. Anehnya, kata dia, justeru Polres Sikka belum saja menahan Joker yang juga adalah Caleg Terpilih DPRD Sikka hasil Pemilu 2024.

Dia mengatakan sering kali terjadi mafia hukum seperti itu, di mana orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka namun tidak ditahan.

“Apakah ini salah satu ATM mereka? Karena sering kali terjadi di mafia hukum hal-hal macam begini, kita harus pertanyakan, kita punya hak untuk mempertanyakan Kapolres Sikka, apa yang mereka buat dengan si Joker ini? Joker jangan dijadikan lagi sebagai ATM, itu tidak boleh. Nanti mereka bilang, di dalam hukum kan harus ada bukti, kita tidak punya bukti, itu bukan urusan saya, saya menduga, hal seperti ini boleh juga menduga,” duga Pater Hubert Thomas, seorang peneliti dari Puslit Chandraditya.

Baca Juga :  Dugaan Korupsi Dana BOK di Puskesmas Teluk Maumere, Inspektorat Sikka Masih Tunggu Rekomendasi

Dia menambahkan korban kasus dugaan TPPO di Kabupaten Sikka sangat banyak, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Tetapi penanganannya selalu sulit. Menurut dia, sulitnya penanganan kasus TPPO karena aparat hukum tidak beres mengurusnya.

Berita Terkait

Hasil Uji Laboratorium, Babi Sakit di Paubekor Terdeteksi Positif ASF
Benefit JKN Sudah Lengkap, Jika Mau Lebih Bisa Tambahkan Asuransi Swasta
91 Lembaga di Sikka Terima Dana Hibah Rp 36 Miliar Lebih
Kasus Babi Mati di Paubekor, Petugas Keswan Sikka Ambil Sampel Darah
Kasus ASF Terbaru di Sikka, 1 Lagi Babi Mati di Paubekor
4 Desa dan Kelurahan di Sikka Positif ASF
ASF Mengganas di Sikka, 133 Ekor Babi Mati
Peringati Hari Jadi ke-35, Yayasan Anand Ashram Gelar Seminar Teknologi AI
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.

Berita Terkait

Selasa, 21 Januari 2025 - 19:00 WITA

Hasil Uji Laboratorium, Babi Sakit di Paubekor Terdeteksi Positif ASF

Selasa, 21 Januari 2025 - 17:29 WITA

Benefit JKN Sudah Lengkap, Jika Mau Lebih Bisa Tambahkan Asuransi Swasta

Selasa, 21 Januari 2025 - 14:28 WITA

91 Lembaga di Sikka Terima Dana Hibah Rp 36 Miliar Lebih

Senin, 20 Januari 2025 - 11:30 WITA

Kasus Babi Mati di Paubekor, Petugas Keswan Sikka Ambil Sampel Darah

Minggu, 19 Januari 2025 - 11:13 WITA

Kasus ASF Terbaru di Sikka, 1 Lagi Babi Mati di Paubekor

Minggu, 19 Januari 2025 - 09:40 WITA

ASF Mengganas di Sikka, 133 Ekor Babi Mati

Kamis, 16 Januari 2025 - 13:00 WITA

Peringati Hari Jadi ke-35, Yayasan Anand Ashram Gelar Seminar Teknologi AI

Rabu, 15 Januari 2025 - 13:27 WITA

Permohonan PHP Pilkada Sikka Lewati Waktu, Kemungkinan Tidak Memenuhi Syarat Formil

Berita Terbaru

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Sikka Paul Prasetya

Daerah

91 Lembaga di Sikka Terima Dana Hibah Rp 36 Miliar Lebih

Selasa, 21 Jan 2025 - 14:28 WITA

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sikka Yohanes Emil Satriawan

Daerah

Kasus ASF Terbaru di Sikka, 1 Lagi Babi Mati di Paubekor

Minggu, 19 Jan 2025 - 11:13 WITA