Maumere-SuaraSikka.com: Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur Propinsi NTT meletus dan memuntahkan lahar panas ke rumah warga, Minggu (3/11) pukul 23.57 Wita. Sembilan orang dilaporkan tewas dalam bencana itu, termasuk seorang biarawati.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Flores Timur Avi Hillan yang dihubungi dari Maumere, Senin (4/11), menyebut korban meninggal yang sudah berhasil dievakuasi 9 orang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Korban yang meninggal dunia, jelas dia, terdiri dari delapan orang dewasa dan satu anak-anak. Informasi ini, tambah dia, masih bersifat laporan sementara karena BPBD Flotim dibantu petugas penanggulangan bencana terus melakukan pendataan lapangan.
Selain korban meninggal dunia, data sementara menunjukkan sekitar 57 orang mengalami luka-luka. Korban luka-luka telah dirujuk ke RSU Larantuka dan Puskesmas Lewolaga.
Letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki disertai muntahan lahar panas, pasir, dan bebatuan juga menyebabkan sejumlah rumah terbakar. Akibatnya begitu banya korban terpaksa mengungsi sementara ke rumah-rumah keluarga.
Beberapa sekolah dan biara juga mengalami kerusakan parah seperti SDI Klatanlo, SDI Wolorona, SMPK Sanctissima Trinitas Hokeng, Seminari Sandominggo Hokeng, serta Biara Susteran SSpS Hokeng.
Halaman : 1 2 Selanjutnya