Kebenaran dan Demokrasi: Sebuah Gugatan terhadap Eksistensi Politik di Indonesia

Avatar photo

- Redaksi

Selasa, 20 Agustus 2024 - 09:02 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

Reporter : Vicky da Gomez Editor : Redaktur Dibaca 283 kali
facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wilfridus Erwin Kaka

Wilfridus Erwin Kaka

Abstrak
KUALITAS kehidupan politik suatu bangsa dan negara sangat ditentukan oleh adanya dan pengakuan terhadap kekuasaan rakyat, penghormatan terhadap hak azasi manusia. Singkatnya kebenaran dan demokrasi menjadi tolak ukur pelaksanaan kehidupan politik dalam suatu negara.

Beberapa tahun terakhir ini persoalan sekitar kebenaran dan demokrasi telah menjadi isu nasional maupun internasional. Juga menjadi pokok perbincangan yang amat menarik dari berbagai kalangan yang mendiami muka bumi ini.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun persoalan sekitar kebenaran dan demokrasi akhir-akhir ini menjadi suatu keprihatinan yang amat serius bagi manusia-manusia zaman ini.

Manipulasi fakta ini menjadi keprihatinan masyarakat hampir di semua tempat. Opini-opini publik disebarkan dengan berita-berita palsu alias hoaks. Hal ini tidak terlepas dari kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang sekurang-kurangya membuka peluang terhadap peredaran berita bohong di tengah kalangan masyarakat umum.

Mengingat pembicaraan tentang kebenaran dan demokrasi sungguh amat luas, maka penulis membatasi diri dengan membicarakan situasi kebenaran dan demokrasi yang ada di Indonesia.

Berita Terkait

Ini Budi: Dia Bisa Jadi Uskup
Catatan Hukum Pasar Wuring: Sebuah Edukasi Berharga bagi Tergugat dan Kuasa Hukum
Karpet Merah untuk Pariwisata Budaya Maumere
Wolbachia, Sejenis Nyamuk, Tapi Mengurangi DBD
Nasdem Sikka Terbelah
Meneropong Peta Koalisi Pilkada Sikka
Menuju Sikka Berkemajuan
Paskah: Momentum Kebangkitan Melawan DBD dan Rabies
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.

Berita Terkait

Selasa, 8 Oktober 2024 - 20:08 WITA

Uskup Emeritus Gherulfus Kherubim Parera Tutup Usia di Maumere

Selasa, 8 Oktober 2024 - 17:53 WITA

Direksi Tidak Profesional, Perumda Mawarani Hancur Total

Senin, 7 Oktober 2024 - 10:13 WITA

Uskup Bogor Paskalis Bruno Syukur, Putera Pertama NTT Diangkat Paus Fransiskus Jadi Kardinal

Rabu, 4 September 2024 - 19:46 WITA

Paus Fransiskus Berkati Bayi 4 Bulan Asal NTT di Pinggir Jalan

Sabtu, 6 Juli 2024 - 00:01 WITA

Paus Fransiskus Dijadwalkan Hadiri Pertemuan Interreligious di Masjid Istiqlal

Senin, 17 Juni 2024 - 20:18 WITA

Diisukan Terima Uang Rp 350 Juta, Sekretaris Demokrat Sikka Marah Besar

Minggu, 16 Juni 2024 - 10:31 WITA

23 Detik! Gawang Italia Bobol, Nedim Bajrami Cetak Gol Tercepat dalam Sejarah Euro

Jumat, 14 Juni 2024 - 15:27 WITA

Waspada! Stunting NTT Meningkat di 16 Kabupaten, Simak Selengkapnya!

Berita Terbaru

Uskup Emeritus Keuskupan Maumere Mgr Gerlfus Kherubim Pareira

Featured

Uskup Emeritus Gherulfus Kherubim Parera Tutup Usia di Maumere

Selasa, 8 Okt 2024 - 20:08 WITA

Penjabat Bupati Sikka Adrianus Firminus Parera saat Rapat Konsultasi bersama DPRD Sikka, Selasa (8/10)

Featured

Direksi Tidak Profesional, Perumda Mawarani Hancur Total

Selasa, 8 Okt 2024 - 17:53 WITA